Tujuan Penyuluhan Pertanian

Penyuluhan adalah proses aktif yang memerlukan interaksi secara langsung antara penyuluh sebagai pemberi informasi dengan individu atau pun masyarakat penerima manfaat penyuluhan agar dapat terciptanya sebuah perubahan. 

Dalam dunia penyuluhan pertanian, tantangan terbesar yang harus dapat diwujudkan adalah dapat memberi perubahan positif yang berguna kepada petani (beneficiaries). Oleh sebab itu, dalam melaksanakan kegiatan penyuluhan wajib terdapat tujuan yang sedapat mungkin dapat dicapai dan diharapkan dapat memberi perubahan dan nilai tambah kepada petani beserta keluarganya agar kehidupan mereka dapat menjadi lebih baik dan sejahtera.

Penetapan tujuan penyuluhan pertanian pun harus memiliki kejelasan yang spesifik dan juga harus dapat dicapai melalui cara-cara yang dapat diterapkan sesuai dengan kebutuhan. 

Secara umum, terdapat dua tujuan penyuluhan pertanian yaitu tujuan jangka pendek dan tujuan jangka panjang.

 

Tujuan jangka pendek adalah tujuan penyuluhan pertanian yang diharapkan dapat menumbuhkan perubahan-perubahan yang lebih terarah pada usaha tani yang sedang dijalankan yang meliputi perubahan pada tingkat pengetahuan, kecakapan atau keterampilan, sikap dan tindakan petani dan keluarganya melalui penigkatan pengetahuan, keterampilan dan sikap. 

Dengan terjadinya perubahan perilaku dari masyarakat petani dan keluarganya, diharapkan mereka dapat mengelola usahataninya dengan lebih produktif, efektif dan efisien.

Tujuan jangka panjang yaitu tujuan penyuluhan pertanian untuk dapat meningkatkan taraf hidup dan meningkatkan kesejahteraan petani yang diarahkan pada terwujudnya perbaikan teknis bertani (better farming), yaitu dengan cara memanfaatkan sarana pertanian yang digunakan secara efektif dan efisien untuk memperoleh hasil yang tentunya lebih baik, dengan bertani lebih baik, diharapkan dapat menigkatkan pendapatan petani (better businnes) sehingga terjamin kesejahteraannya. 

Dalam tujuan jangka panjang ini, juga diharapkan juga dapat membuat perbaikan kelembagaan petani (better organization) kearah yang lebih baik demi terjalinnya kerjasama dan kemitraan antar stakeholders atau para pemangku kepenntingan; perbaikan kehidupan masyarakat (better comunity); yang tercermin dalam perbaikan ekonomi dalam hal pendapatan, stabilitas keamanan dan politik, yang sangat diperlukan bagi terlaksananya pembangunan pertanian; dan perbaikan usaha dan lingkungan hidup (better enviroment) demi kelangsungan usahataninya dan keberlangsungan ekosistem didalamnya. 

Share :